Aspek Manajemen Operasi : Desain Tata Letak
Sabtu, 19 Mei 2018
Add Comment
Desain tata-letak (layout) adalah sebagai penentu efisiensi operasi suatu organisasi
atau perusahaan untuk jangka panjang, yang memiliki dampak yang besar yaitu
diantaranya terhadap kapasitas, proses, fleksibilitas, biaya, kualitas
lingkungan kerja kontak konsumen dan citra perusahaan.
Dalam
penentuan layout ada beberapa
pendekatan layout yang dapat
digunakan oleh perusahaan, yaitu:
1) Layout dengan posisi tetap
2) Layout berorientasi pada proses
3) Layout perkantoran
4)
Ritel layout
5)
Layout gudang
6)
Layout berorientasi produk
Secara umum desain
tataletak bertujuan agar perusahaan dapat melakukan pengaturan terhadap SDM,
ruangan, peralatan dan fasilitas yang ada dan digunakan yang menjadikan segala
macam aliran yang ada di perusahaan baik berupa informasi maupun bahan baku
dapat berjalan secara efektif dan efisien.
Di
dalam Al-Qur’an disebutkan bahwa Allah menciptakan segala sesuatu yang ada di
dunia ini dengan pengaturan yang tepat, hal ini dapat kita lihat dalam surat
Al-Imran ayat 190-191:
إِنَّ فِي خَلْقِ
السَّماواتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلافِ اللَّيْلِ وَالنَّهارِ لَآياتٍ لِأُولِي
الْأَلْبابِ (190) الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ
قِياماً وَقُعُوداً وَعَلى جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّماواتِ
وَالْأَرْضِ رَبَّنا مَا خَلَقْتَ هَذَا باطِلاً سُبْحانَكَ فَقِنا عَذابَ
النَّارِ (191)
“Sesungguhnya
dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat
tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang
mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka
memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan
Kami, Tiadalah Engkau menciptakan semua ini sia-sia, Maha suci Engkau,
lingdungilah kami dari azab neraka“.
Dijelaskan
dalam tafsir jalalain yaitu: (sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi) dan
keajaiban-keajaiban yang terdapat pada keduanya (serta pergantian malam dan
siang) dengan datang dan pergi serta bertambah dan berkurang (menjadi
tanda-tanda) atau bukti-bukti atas kekuasaan Allah SWT. (bagi orang-orang yang
berakal) artinya yang menggunakan fikiran mereka. (yakni orang-orang yang)
menjadi na’at atau badal bagi yang sebelumnya (mengingat Allah di
waktu berdiri dan duduk dan ketika berbaring) artinya dalam keadaan tersebut
sesuai dengan kemampuan (dan mereka memikirkan tentang kejadian langit dan
bumi) untuk menyimpulkan dalil melalui keduanya akan kekuasaan Allah, kata
mereka: (wahai Tuhan kami! Tidaklah engkau ciptakan ini) maksudnya mahluk yang
kami saksikan ini (dengan sia-sia) menjadi hal sebaliknya semua ini menjadi
bukti atas kesempurnaan kekuasaan-Mu (maha suci engkau) artinya tidak mungkin
Engkau akan berbuat sia-sia (maka lindungilah kami dari siksa neraka.)
Dalam ayat tersebut terdapat contoh bahwa
diperlukan pengaturan yang tepat untuk mendesain tata letak atau layout
sebuah perusahaan agar terasa nyaman dan memperlancar proses produksi atau
proses operasional suatu perusahaan.
Baca Juga : Aspek Manajemen Operasi : Manusia dan Sistem Kerja
0 Response to "Aspek Manajemen Operasi : Desain Tata Letak"
Posting Komentar